5 Alasan menggunakan Samsung Galaxy Z Fold 6 untuk Konten

5 Alasan menggunakan Samsung Galaxy Z Fold 6 untuk Konten

Posted on

5 Alasan menggunakan Samsung Galaxy Z Fold 6 untuk Konten. Smartphone lipat (foldable) Samsung Galaxy Z Fold 6 sudah bisa dibeli di Indonesia. Suksesor dari Samsung Galaxy Z Fold 6 ini mengunggulkan bodi yang lebih ringan, fitur kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) Galaxy AI yang lebih canggih, skema engsel (hinge) anyar, chipset Snapdragon 8 Gen 3 for Galaxy, dan masih banyak lagi.

Menurut Ilham Indrawan selaku MX Product Marketing Senior Manager, Samsung Electronics Indonesia, smartphone lipat ini cocok untuk kebutuhan gaming dan kerja, berkat chipset yang mumpuni dan bodi yang ringan. Hal yang senada juga disampaikan oleh kreator konten dan gamer profesional Afif Yulistian alias Apiipp.

Afif memamerkan kebolehan Samsung Galaxy Z Fold 6 untuk gaming dan content creation di acara penjualan perdana ponsel tersebut, yang digelar di Food Society Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, (31/7/2024).

BACA JUGA: iPhone Lawas Jadi Incaran, HP Android Semakin Ditinggalkan

5 Alasan menggunakan Samsung Galaxy Z Fold 6 untuk Konten.Berikut ini alasan dari Afif menggunakan Samsung Galaxy Z Fold 6 dalam kehidupan sehari-harinya.

  1. Chipset yang mumpuni

Chipset menjadi salah satu alasan mengapa Afif menggunakan smartphone Samsung Galaxy Z Fold 6 untuk gaming. Adapun ponsel ini ditenagai oleh System-on-Chip (SoC) Snapdragon 8 Gen 3 for Galaxy berfabrikasi 4 nm. SoC delapan inti (octa-core) ini memiliki satu inti Cortex-X4 dengan kecepatan clock maksimum 3,39 GHz, tiga inti Cortex-A720 (3,1 GHz), dua inti Cortex-A720 (2,9 GHz), dan dua inti Cortex-A520 (2,2 GHz). Unit pengolah grafisnya (GPU) adalah Adreno 750.

Afif mengatakan bahwa chipset ini memungkinkan dirinya untuk bermain game secara mulus. “Sudah menunjang sekali (chipset Snapdragon 8 Gen 3 for Galaxy). Ponsel ini kalau pakai pengaturan visual rata kanan, masih mendapat frame rate yang tinggi. Frame rate tinggi dibutuhkan untuk game MOBA seperti Mobile Legends, supaya (gameplay) lebih responsif,” ujar Afif. Selain untuk gaming, Afif juga menggunakan smartphone Samsung Z Fold 6 untuk kerja atau content creation.

“Saya juga pakai HP ini buat kerja sehari-hari. Dengan kinerja selancar ini, Samsung Galaxy Z Fold 6 menjadi pilihan utama saya buat menunjang produktivitas dan juga kebutuhan gaming sehari-hari,” imbuh Afif. Saat bekerja atau gaming, suhu ponsel akan tetap terjaga berkat sistem pendingin vapor chamber yang disebut 1,6 kali lebih besar dari pendahulunya. Jadi, pengguna tidak usah takut perangkatnya mengalami overheat ketika menjalankan aplikasi atau game yang berat.

  1. Bodi lebih ringan dan ramping

Afif merasa bahwa bodi ini nyaman digenggam meski digunakan seharian untuk kebutuhan produktivitas dan gaming. Desain perangkat yang lebih ringan ini juga membuatnya lebih mudah dibawa bepergian dan disimpan di tas atau saku. “Tangan saya bisa nyaman menggenggam perangkat dalam kondisi terlipat, misalnya saat saya ingin main game yang butuh kendali dua jari untuk jangkau semua titik di layar, seperti game (bergenre) First Person Shooter (FPS),” ungkap Afif.

“Permainan tipe petualangan juga menjadi lebih memuaskan saat saya main pakai layar utama (main screen) yang lapang, tanpa membuat tangan terasa pegal memegangnya. Grip di tangan pun sangat enak, jadi tidak mudah tergelincir saat lagi seru-serunya mabar,” tutur pria yang kerap menggunakan nama “Apiipp” dalam game.

BACA JUGA: Samsung Galaxy Book3 Ultra: Inovasi Terkini dalam Daya Tahan Baterai

Sebagai informasi, ponsel lipat terbaru dari Samsung ini memiliki dimensi 153,5 x 132,6 x 5,6 mm saat terbentang dan 153,5 x 68,1 x 12,1 mm saat terlipat, dengan bobot seberat 239 gram.

Desain yang lebih baik ini terwujud berkat integrated hinge module with dual rail yang memungkinkan perangkat tertutup rapat saat dilipat. Teknologi ini pun membuat layar utama juga bisa terlindungi dengan maksimal saat perangkat tidak digunakan.

  1. Layar lebar yang memuaskan Afif mengatakan bahwa layar yang baik untuk kebutuhan gaming harus tajam, cerah, dan luas. Sederet kriteria ini disebut sudah dipenuhi oleh smartphone Samsung Galaxy Z Fold 6. Di bagian layar utama, spesifikasi Samsung Z Fold 6 menggunakan layar Dynamic AMOLED 2x 7,6 inci dengan resolusi QXGA Plus, refresh rate adaptif 1-120 Hz, tingkat kecerahan maksimal 2.600 nits, kerapatan piksel 374 ppi, serta rasio aspek 20,9:18. Sementara itu, di layar sekunder atau cover screen, spesifikasi Samsung Z Fold 6 mengusung panel Dynamic AMOLED 2x 6,3 inci dengan resolusi HD Plus, refresh rate 120 Hz, kerapatan piksel 410 ppi, dan rasio aspek 22,1:9.

Afif bisa beralih (switch) dari layar sekunder ke layar utama ponsel dengan mulus, bahkan di tengah berjalannya game. Soal ketahanan, layar Samsung Z Fold 6 sudah dilapisi pelindung Shear Thickening Fluid (STF), yang membuatnya lebih tahan terhadap tekanan. Layar sekunder dan bagian punggung perangkat turut dibekali kaca pelindung Corning Gorilla Glass Victus 2, agar tahan benturan. “HP ini sangat durable, jadi pengguna tidak perlu takut ketika menekan layar ponsel dalam waktu lama,” ujar Afif.

  1. Fitur Composer

Samsung menghadirkan teknologi kecerdasan buatan Galaxy AI yang lebih canggih di Samsung Z Fold 6. Ada berbagai fitur baru yang bisa dijajal di ponsel lipat itu, tetapi Composer dikatakan menjadi fitur yang paling membantu keseharian Afif sebagai content creator.

Composer memungkinkan pengguna membuat teks unik berdasarkan perintah teks sederhana untuk e-mail, perpesanan, dan media sosial.

“Sebagai content creator, fitur yang paling membantu adalah Composer. Dengan fitur ini, kita bisa meminta Composer membuat teks (caption) untuk media sosial, misalnya membuat teks yang berkaitan dengan game Honkai Star Rail,” kata Afif. “Composer ini bisa memahami nama atau istilah dari game Honkai Star Rail, misalnya Trailblazer. Jadi Composer bisa mencari dan menyesuaikan informasi sebelum menyatukannya di caption,” lanjut Afif. Afif mengatakan bahwa fitur ini bisa menghemat waktu di tengah kesibukannya sebagai kreator konten. Para kreator tidak perlu bingung memikirkan caption dan langsung bisa beralih ke fitur Composer.

  1. Cari ide konten dengan Multi Window Afif juga menyorot Multi Window, yakni fitur yang memungkinkan pengguna menampilkan sejumlah aplikasi secara bersamaan di layar ponsel. Dengan fitur ini, pengguna bisa melakukan multi tasking dengan lebih mudah. Dengan fitur Multi Window, Afif biasanya membuka YouTube atau TikTok untuk mencari ide “ngonten”, membuka aplikasi Discord untuk berbincang dengan teman, dan mengakses aplikasi Steam untuk mencari berbagai game menarik yang ingin dimainkan. “Ini sangat membantu, karena zaman sekarang kita harus research jika ingin mendapatkan engagement yang tinggi. Dari smartphone Samsung Z Fold 6 sudah membantu untuk meriset ide via fitur Multi Window,” kata Afif kepada KompasTekno.

Ketika ditanya apakah Multi Window bisa digunakan untuk bermain beberapa game sekaligus, Afif pun langsung mendemonstrasikan hal tersebut. Hasilnya memang bisa, misalnya menjalankan game Honkai Star Rail dan Seven Knights Idle Adventure secara bersamaan, tetapi perlu dicatat bahwa ada berbagai game yang memang tidak bisa dijalankan saat memakai fitur multi tasking itu.

Lebih dari itu, Ilham Indrawan juga membahas fitur lainnya yang tersedia di Samsung Z Fold 6, misalnya Live Translation untuk menerjemahkan konten dari kreator luar negeri yang ditonton, dan Sketch to Image untuk membuat gambar menggunakan AI. Ada pula fitur AI Circle to Search yang bisa digunakan untuk melingkari kostum (skin) karakter dalam game, untuk melihat nama skin tersebut dan harga untuk membelinya. Pengguna bisa langsung membeli Samsung Galaxy Z Fold 6 di Indonesia. Berikut ini daftar harganya:

Harga Samsung Galaxy Z Fold 6 Harga Samsung Galaxy Z Fold 6 (12 GB/256 GB): Rp 26.499.000 Harga Samsung Galaxy Z Fold 6 (12 GB/512 GB): Rp 28.499.000 Harga Samsung Galaxy Z Fold 6 (12 GB/1 TB): Rp 31.999.000 Samsung menghadirkan berbagai benefit yang bisa diperoleh pengguna, jika membeli Samsung Z Fold 6. Benefit yang dimaksud mencakup cashback trade-in dan PWP hingga Rp 3 juta, dan layanan purna jual Samsung Care Plus selama satu tahun. Totalnya, benefit yang diperoleh pengguna mencapai Rp 5,2 juta. Benefit ini hanya berlaku hingga 22 Agustus 2024 mendatang.