Bank Raya (AGRO) Gunakan AI untuk Perkuat Persaingan Bank Digital

Emiten bank digital PT Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) memperkuat penggunaan artificial intelligence (AI) dan teknologi informasi (TI) untuk menghadapi persaingan bank digital yang ketat.

Direktur Digital dan Operasional Bank Raya, Lukman Hakim, menjelaskan terdapat tiga sektor utama yang akan digarap, yakni penguatan infrastruktur, pengembangan talenta digital, serta penerapan manajemen risiko.

Read More

Baca Juga: CEO 18 Tahun Raup Rp 21 Miliar per Bulan dari Aplikasi AI Pelacak Kalori

Lukman menjelaskan, teknologi AI di Bank Raya digunakan mulai dari proses pembukaan rekening tabungan. Adapun, teknologi yang digunakan adalah face recognition dan liveness detection. Kemudian, AI juga digunakan untuk melakukan penilaian kredit di Bank Raya melalui automatic credit scoring.

Bank Raya juga melakukan uji coba agentic AI yang disebut mampu menekan pertanyaan berulang hingga 30 persen dan menghemat waktu kerja agen sekitar 60 persen. Sebagai informasi, Bank Raya membukukan pertumbuhan total kredit di kuartal II-2025 sebesar Rp 7,28 triliun.

Baca Juga: Kenaikan UMP 6,5 Berpotensi Kerek Kredit Konsumer Tahun 2025

Jumlah itu tumbuh 7,4 persen secara tahunan (yoy) dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Pertumbuhan tersebut turut menopang pertumbuhan total aset Bank Raya di kuartal II-2025 menjadi sebesar Rp 13,34 triliun.


Related posts