Jakarta — Misteri kematian ayah tiri Alvaro Kiano Nugroho (6) Alexander Iskandar , semakin menambah panjang kasus hilangnya Alvaro yang menghebohkan publik. Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Nicolas Ary Lilipaly membenarkan bahwa Alexander meninggal dunia saat berada di tahanan, ditetapkan sebagai tersangka.Kombes Nicolas dalam keterangannya mengatakan ia masih mendalami penyebab kematian tersangka Ia belum menjelaskan secara rinci kondisi terakhir Alexander, termasuk. Penulis masih menelusuri apakah terdapat tanda-tanda kekerasan ataupun faktor lain yang berpotensi kuat memicu kematian korban tragedi tersebut pada itu.
Betul, ayah tiri Alvaro tewas dan sebelum tewas sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan,Mengenai penyebab kematian masih dalam proses pemeriksaan, ujar Nicolas, Minggu (23/11).
Alvaro Hilang Sejak Maret
Alvaro dinyatakan hilang sejak 6 Maret lalu. Peristiwa bermula ketika bocah tersebut berpamitan kepada keluarga untuk melaksanakan shalat Maghrib di masjid dekat rumahnya di kawasan Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Namun selepas waktu shalat, Alvaro tak kembali.Keluarga yang panik kemudian melakukan pencarian bersama warga sekitar. Upaya tersebut berjalan selama berbulan-bulan tanpa hasil yang signifikan, hingga akhirnya jasad Alvaro ditemukan pekan ini dalam kondisi memprihatinkan karena sebagian besar tubuhnya telah menjadi kerangka.
Tersangka Tewas, Investigasi Berlapis Dilakukan
Setelah penemuan jasad, polisi menetapkan Alexander sebagai tersangka dugaan pembunuhan terhadap Alvaro. Namun proses mengungkapkan fakta menjadi terhambat karena tersangka justru meninggal dunia di dalam tahanan sebelum pemeriksaan lanjutan dilakukan.Kematian Alexander memicu tanda tanya besar di kalangan masyarakat. Polisi menyebut pemeriksaan menyeluruh akan dilakukan, termasuk otopsi dan pendalaman terhadap catatan medis serta rekaman CCTV area resistance, untuk mengetahui penyebab pasti kematian tersebut.
Publik Minta Transparansi
Kasus ini kini menjadi sorotan luas, bukan hanya karena kematian Alvaro yang tragis, tetapi juga karena korban utama meninggal dalam situasi yang menimbulkan kemiskinan.Sejumlah pihak kepolisian memberikan transparansi penuh dalam menyebarkan kasus, agar tidak menimbulkan spekulasi di tengah masyarakat. Meski berita ini diturunkan, polisi masih melanjutkan rangkaian pemeriksaan dan berjanji akan menyampaikan perkembangan secara terbuka.