Saat ini, televisi tidak lagi sekadar perangkat untuk menonton siaran TV konvensional. Kehadiran Smart TV, Android TV, dan Google TV menghadirkan berbagai fitur canggih. Seperti akses ke aplikasi streaming, koneksi internet, hingga integrasi dengan asisten digital. Namun, meskipun ketiganya terlihat mirip dari segi tampilan dan fungsi.
Memahami perbedaan antara Smart TV, Android TV, dan Google TV sangat penting agar Anda tidak salah pilih produk yang sesuai dengan kebutuhan. Setiap jenis TV memiliki sistem operasi, ekosistem aplikasi, serta pengalaman pengguna yang berbeda. Selengkapnya KompasTekno mengulas perbedaan Smart TV, Android TV, dan Google TV sebelum membeli.
Baca Juga : Samsung Bawa Fitur AI Circle to Search dan Live Translate ke Smart TV
Smart TV adalah televisi yang memiliki kemampuan untuk terhubung ke internet. Mengakses berbagai layanan daring tanpa bantuan perangkat tambahan seperti set-top box atau konsol.
Umumnya, Smart TV sudah dilengkapi dengan beberapa aplikasi bawaan seperti Netflix, YouTube, Spotify, dan aplikasi lokal tergantung wilayah distribusi TV tersebut. Namun, penting untuk diketahui bahwa sebagian besar Smart TV menggunakan sistem operasi eksklusif buatan masing-masing produsen, seperti Tizen OS pada Samsung atau WebOS pada LG.
Sistem ini dirancang untuk stabilitas dan kemudahan pemakaian, tetapi memiliki keterbatasan dari sisi fleksibilitas. Misalnya, pengguna hanya bisa menginstal aplikasi dari toko aplikasi milik produsen tersebut, dan pilihan aplikasinya jauh lebih sedikit dibanding Android TV.
Selain itu, proses update aplikasi dan fitur baru pada Smart TV biasanya tergantung pada kebijakan produsen. Ini berarti Smart TV bisa cepat terasa “usang” jika tidak mendapatkan pembaruan rutin. Bagi pengguna yang hanya membutuhkan fungsi dasar seperti menonton streaming atau menjelajahi internet. Smart TV sudah cukup memadai. Namun, jika Anda ingin eksplorasi fitur lebih dalam, mungkin opsi ini kurang fleksibel.
Android TV
Android TV adalah versi khusus dari sistem operasi Android yang dikembangkan oleh Google untuk digunakan pada perangkat televisi. Diluncurkan pertama kali pada tahun 2014, Android TV hadir untuk memberikan pengalaman menonton yang lebih kaya dengan tampilan antarmuka yang mirip seperti di smartphone Android. Fitur Google Assistant bawaan yang memungkinkan kontrol suara untuk mencari konten hingga mengontrol perangkat pintar di rumah.