Dark AI atau AI gelap kini menjadi sorotan di dunia keamanan siber. Teknologi ini memanfaatkan model bahasa besar (Large Language Model/LLM) untuk tujuan berbahaya seperti serangan siber, phishing, hingga pembuatan deepfake. Kaspersky mengungkap bahwa ancaman ini berkembang cepat dan sudah digunakan di berbagai belahan dunia.
Apa Itu Dark AI?
Menurut Kaspersky, Dark AI mengacu pada penggunaan LLM lokal atau jarak jauh yang beroperasi di luar kendali keamanan, kepatuhan, dan tata kelola resmi.
Berbeda dari AI umum, Dark AI dimodifikasi untuk melakukan aksi ilegal seperti:
- Membuat kode berbahaya
- Menyusun email phishing yang persuasif
- Menghasilkan deepfake suara dan video
- Mendukung operasi Red Team dalam uji penetrasi
Black Hat GPT dan Variannya
Baca Juga :Kecerdasan Buatan Makin Ngeri, Kini Muncul Dark AI
Sergey Lozhkin, Kepala Tim Riset Analisis Global (GReAT) Kaspersky, menyebut bentuk Dark AI yang paling populer adalah Black Hat GPT.
Beberapa contoh Dark AI yang beredar antara lain:
- WormGPT
- DarkBard
- FraudGPT
- Xanthorox
Model-model ini digunakan untuk mempercepat serangan siber dan mengotomatisasi kejahatan digital.
Aktor Negara dan Penyalahgunaan LLM
Ancaman Dark AI tidak hanya datang dari kriminal individu. Aktor negara juga dilaporkan memanfaatkan LLM untuk kampanye siber.
OpenAI bahkan telah menggagalkan lebih dari 20 operasi siber terselubung yang mencoba menyalahgunakan AI mereka untuk:
- Membuat persona palsu yang meyakinkan
- Merespons target secara real-time
- Menghasilkan konten multibahasa untuk menipu filter keamanan
Mengapa Dark AI Berbahaya?
Kaspersky mengingatkan bahwa AI tidak secara inheren bisa membedakan benar dan salah—ia hanya mengikuti perintah. Bahkan dengan sistem perlindungan, Advanced Persistent Threats (APT) akan terus mencari celah.
Cara Menghadapi Ancaman Dark AI
Agar tidak menjadi korban Dark AI, Kaspersky menyarankan:
- Perkuat cyber hygiene dengan keamanan berlapis
- Berinvestasi pada deteksi ancaman berbasis AI
- Edukasi tim dan individu soal modus terbaru serangan AI
- Gunakan sistem keamanan yang selalu diperbarui
Kesimpulan:
Dengan kemampuan yang terus berkembang dan akses yang semakin mudah, Dark AI menjadi ancaman nyata bagi keamanan siber global. Organisasi dan individu perlu waspada, meningkatkan pertahanan digital, dan memahami cara kerja teknologi ini sebelum terlambat.