Preferred Sources akan muncul otomatis di Google Search bagi pengguna yang sudah mencoba sebelumnya.
PerbesarGoogle Search meluncurkan fitur untuk memfilter pilihan berita. Dok. Google
Google kembali menghadirkan pembaruan pada layanan pencarian beritanya dengan meluncurkan fitur Preferred Sources. Fitur ini memungkinkan pengguna memfilter dan menampilkan lebih banyak berita dari situs atau media favorit mereka, sehingga pengalaman membaca berita menjadi lebih personal dan relevan.
GOOGLE menambah fitur Preferred Sources pada peramban Google Search untuk memfilter pilihan berita. Manajer Produk Google Search Duncan Osborn, mengatakan fitur ini untuk menyesuaikan pengalaman melihat lebih banyak berita dari situs favorit.
“Preferred Sources diluncurkan hari ini dan akan tersedia secara luas dalam beberapa hari mendatang,” katanya melalui situs resmi Google pada Selasa, 12 Agustus 2025.
Baca Juga: Berita Teknologi!
Osborn mengatakan saat ini Preferred Sources tersedia di Amerika Serikat dan India. Fitur ini akan mengutamakan informasi dari kantor berita yang pengguna ikuti atau berlangganan.
Ketika pengguna memilih sumber pilihan, maka akan mulai melihat lebih banyak artikel ditampilkan secara menonjol dalam berita utama. Sumber dari suatu situs berita akan disajikan segar dan relevan dengan pencarian pengguna. “Anda dapat memilih sumber berita sebanyak yang Anda inginkan,” ujar Duncan Osborn.
Penggunaan fitur ini juga masih terbatas di Google Labs. Preferred Sources akan muncul otomatis di Google Search bagi pengguna yang sudah mencoba sebelumnya.
Bagi pengguna yang akan menyetel preferensi situs pemberitaan, perlu mengatur di peramban Google Search. Klik ikon ‘top stories’, maka akan muncul sejumlah kolom untuk diisi situs berita yang diinginkan.
“Setelah Anda memilih sumber, sumber tersebut akan muncul lebih sering di berita utama atau di bagian khusus “Dari sumber Anda” di halaman hasil pencarian,” tutur Duncan.
Dengan hadirnya Preferred Sources, Google berharap pengguna dapat memperoleh berita yang lebih sesuai minat dan kepercayaannya. Meski saat ini fitur tersebut baru tersedia di Amerika Serikat dan India melalui Google Labs, tidak menutup kemungkinan Google akan memperluas jangkauannya ke negara lain dalam waktu dekat sekali ya.