Jenis-jenis Aplikasi yang Harus Dihapus di HP Android agar Memori Tidak Cepat Penuh

Memori penuh adalah salah satu keluhan yang paling sering dialami oleh pengguna HP Android, terutama pada perangkat dengan kapasitas penyimpanan terbatas. Tanpa disadari, berbagai aplikasi yang jarang digunakan justru menghabiskan banyak ruang penyimpanan, berjalan di latar belakang, dan membebani sistem. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui jenis-jenis aplikasi yang harus dihapus di HP Android agar memori tetap lega dan kinerja perangkat optimal.

Berikut ini adalah beberapa kategori aplikasi yang sebaiknya Anda hapus atau nonaktifkan.

Read More

1. Aplikasi Bawaan (Bloatware)

Salah satu masalah klasik di perangkat Android adalah kehadiran bloatware — aplikasi bawaan yang telah terinstal sejak awal pembelian. Meski beberapa memiliki fungsi tertentu, banyak yang sebenarnya tidak pernah digunakan.

Setiap merek ponsel memiliki jumlah bloatware berbeda. Misalnya, antarmuka seperti OxygenOS (OnePlus) dan Pixel UI (Google) cenderung lebih bersih, sementara One UI (Samsung) dan MIUI (Xiaomi) dikenal membawa lebih banyak aplikasi bawaan.

Perlu dicatat: tidak semua bloatware bisa dihapus, terutama jika merupakan bagian dari sistem operasi utama.


2. Aplikasi “Peningkat Kinerja” yang Menyesatkan

Banyak aplikasi di Play Store yang mengklaim dapat meningkatkan performa ponsel, seperti pembersih RAM, penghemat baterai, atau pengoptimal game. Faktanya, aplikasi jenis ini justru sering mengganggu sistem.

Sebagai contoh, aplikasi pembersih RAM biasanya menutup proses yang penting bagi sistem. Proses tersebut akan berjalan kembali secara otomatis, sehingga justru memperberat kinerja dan menguras baterai.


3. Aplikasi dengan Fungsi Ganda

Memiliki lebih dari satu aplikasi dengan fungsi yang sama bisa membebani ruang penyimpanan. Contohnya, dua browser, dua aplikasi catatan, atau dua aplikasi pesan.

Jika Anda jarang menggunakan salah satu dari aplikasi tersebut, lebih baik hapus untuk menghemat memori.

Baca juga:
🔗 Cara Memilih Aplikasi Android yang Efisien


4. Game yang Sudah Lama Tidak Dimainkan

Game biasanya membutuhkan ruang penyimpanan besar, terutama yang memuat data tambahan dan update rutin. Jika Anda memiliki game yang tidak lagi dimainkan selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan, sebaiknya dihapus saja.

Dengan begitu, ruang di memori bisa digunakan untuk menyimpan file penting seperti foto, video, atau aplikasi produktif lainnya.


5. Aplikasi yang Tidak Lagi Aktif Digunakan

Banyak pengguna menginstal aplikasi berdasarkan tren atau kebutuhan sementara, seperti aplikasi olahraga, meditasi, atau belajar bahasa. Namun, ketika sudah tidak digunakan, aplikasi tersebut tetap mengisi ruang memori.

Lakukan peninjauan berkala terhadap aplikasi-aplikasi di perangkat Anda dan hapus yang tidak lagi digunakan untuk menjaga kinerja tetap optimal.


📌 Kesimpulan

Menghapus aplikasi yang tidak dibutuhkan adalah langkah sederhana namun efektif untuk menjaga kinerja ponsel Android tetap optimal. Dengan menghapus aplikasi yang harus dihapus di HP Android, Anda dapat:

  • Menghemat ruang penyimpanan
  • Meningkatkan kecepatan sistem
  • Memperpanjang umur baterai

Lakukan pengecekan secara berkala dan pastikan hanya aplikasi penting yang tersisa di perangkat Anda.


Gambar yang Disarankan (dengan Alt Text):

  1. Gambar: Tampilan layar manajemen aplikasi Android
    Alt: Manajemen aplikasi Android untuk menghapus aplikasi yang tidak dibutuhkan
  2. Gambar: Ilustrasi memori penuh di ponsel
    Alt: Ilustrasi memori penuh di HP Android
  3. Gambar: Ikon aplikasi bloatware di layar beranda
    Alt: Aplikasi bawaan atau bloatware di Android

Related posts