Private DNS di Android : Cara Kerja dan Keuntungannya

Posted on

Private DNS di Android : Cara Kerja dan Keuntungannya ~ Android telah menyediakan fitur Private DNS yang memungkinkan pengguna untuk mengatur DNS (Domain Name System) secara mandiri dan aman. Fitur ini mulai diperkenalkan pada Android 9 (Pie) dan memberikan keuntungan signifikan dalam hal privasi dan keamanan.

Apa Itu Private DNS?

Private DNS adalah fitur yang memungkinkan pengguna Android untuk menggunakan koneksi DNS secara terenkripsi. DNS berfungsi seperti “buku telepon” internet, mengonversi nama domain menjadi alamat IP yang dipahami oleh perangkat. Tanpa enkripsi, permintaan DNS ini bisa terlihat oleh penyedia layanan internet (ISP) atau pihak ketiga yang tidak diinginkan.

Private DNS di Android menggunakan protokol DNS-over-TLS (Transport Layer Security) untuk mengenkripsi permintaan DNS. Dengan enkripsi ini, permintaan DNS tidak lagi dapat diintip atau diubah oleh pihak ketiga, sehingga meningkatkan privasi pengguna.

Cara Kerja Private DNS

Fitur Private DNS menggunakan protokol DNS-over-TLS, yang mengenkripsi komunikasi antara perangkat pengguna dan server DNS. Protokol TLS adalah standar keamanan internet yang sudah lama digunakan untuk mengamankan data yang dikirimkan di antara pengguna dan server (misalnya di situs HTTPS). DNS-over-TLS ini memastikan bahwa:

  1. Permintaan DNS tidak dapat diintip atau diubah oleh pihak ketiga karena data DNS dienkripsi selama transmisi.
  2. Privasi pengguna terlindungi dari ISP atau pihak lain yang mungkin ingin melacak aktivitas online pengguna.
  3. Keamanan koneksi lebih baik karena server DNS yang terpercaya dan aman digunakan untuk melayani permintaan DNS pengguna.

Cara Mengaktifkan Private DNS di Android

Untuk mengaktifkan Private DNS di Android, ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Buka Pengaturan di perangkat Android Anda.
  2. Pilih Jaringan & Internet.
  3. Pilih Private DNS atau DNS Pribadi (nama menu bisa sedikit berbeda di berbagai perangkat).
  4. Anda akan melihat tiga opsi:
  • Off (Nonaktif): Private DNS tidak digunakan.
  • Automatic (Otomatis): Sistem akan menggunakan pengaturan default dari ISP.
  • Private DNS provider hostname (Nama Host Penyedia DNS Pribadi): Pilihan ini memungkinkan Anda memasukkan hostname DNS yang mendukung DNS-over-TLS, seperti dns.google atau 1dot1dot1dot1.cloudflare-dns.com.
  1. Pilih opsi “Private DNS provider hostname” dan masukkan hostname penyedia DNS yang Anda inginkan, kemudian klik save atau simpan.

Keuntungan Menggunakan Private DNS di Android

  1. Privasi Lebih Tinggi: Karena permintaan DNS dienkripsi, aktivitas online Anda lebih terlindungi dari ISP atau pihak ketiga yang ingin melacak atau memantau aktivitas tersebut.
  2. Keamanan Koneksi yang Lebih Baik: Permintaan DNS yang terenkripsi mencegah serangan Man-in-the-Middle (MitM) yang mencoba mengalihkan permintaan Anda ke situs palsu atau berbahaya.
  3. Mengurangi Pemblokiran Konten oleh ISP: Beberapa ISP mungkin memblokir situs-situs tertentu melalui pemfilteran DNS. Dengan Private DNS, Anda dapat melewati beberapa pembatasan ini jika menggunakan server DNS dari penyedia pihak ketiga.
  4. Akses ke Server DNS Cepat dan Aman: Server DNS dari penyedia terkemuka seperti Google dan Cloudflare umumnya lebih cepat dan lebih aman dibandingkan server DNS dari ISP, yang dapat mempercepat akses ke situs web.

Potensi Kekurangan Menggunakan Private DNS

Meskipun memiliki banyak keuntungan, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan:

  • Keterbatasan Dukungan DNS-over-TLS: Tidak semua server DNS mendukung DNS-over-TLS, jadi pastikan Anda menggunakan penyedia yang mendukungnya.
  • Potensi Ketidakcocokan: Beberapa aplikasi atau jaringan mungkin memiliki masalah kompatibilitas dengan DNS yang dienkripsi.
  • Tidak 100% Anonim: Meskipun Private DNS melindungi permintaan DNS, ini tidak sepenuhnya anonimkan aktivitas internet Anda.

Kesimpulan

Private DNS di Android adalah fitur yang bermanfaat bagi mereka yang peduli akan keamanan dan privasi saat berselancar di internet. Dengan mengaktifkan Private DNS, Anda dapat memastikan bahwa permintaan DNS Anda dienkripsi, menjaga data tetap aman dari pengintaian atau manipulasi oleh pihak ketiga.

BACA JUGA : Android 16 Luncur Lebih Cepat dari Biasanya??