Sony Alpha A6400: Kamera Mirrorless Serbaguna dan Profesional

Sony A6400

Beritateknologi.co.idSony Alpha A6400 adalah salah satu kamera mirrorless terpopuler di lini Alpha yang dirancang untuk pengguna dari berbagai tingkatan, mulai dari pemula hingga profesional. Dirilis pada tahun 2019, kamera ini menawarkan kombinasi yang kuat antara portabilitas, kinerja autofokus canggih, dan kualitas gambar yang luar biasa. Berikut adalah ulasan lengkap mengenai fitur, keunggulan, dan alasan mengapa Sony Alpha A6400 layak dipertimbangkan.

1. Desain Kompak dan Ergonomis

Sony Alpha A6400 mempertahankan desain ringkas yang menjadi ciri khas kamera mirrorless APS-C dari Sony. Dengan berat hanya sekitar 403 gram (termasuk baterai dan kartu memori), kamera ini sangat ringan dan mudah dibawa bepergian, menjadikannya pilihan tepat untuk fotografi sehari-hari, perjalanan, maupun vlogging.

Read More

Meski kecil, bodi kamera ini terasa kokoh dan solid dengan konstruksi berbahan magnesium alloy. Pegangan yang nyaman membuat kamera ini stabil digunakan, baik untuk pemotretan foto maupun pengambilan video.

2. Sensor dan Prosesor Gambar

Baca Juga : Cara Menjaga MacBook Agar Awet dan Tetap Prima

Kamera ini dilengkapi dengan sensor APS-C beresolusi 24,2 megapiksel yang didukung oleh prosesor gambar BIONZ X terbaru. Kombinasi ini memungkinkan Sony A6400 menghasilkan gambar dengan detail tajam, warna akurat, dan performa noise yang rendah, bahkan di kondisi pencahayaan yang minim. Rentang ISO kamera ini juga cukup luas, yakni dari ISO 100 hingga 32.000, yang dapat diperluas hingga ISO 102.400, memberikan fleksibilitas dalam berbagai situasi pemotretan.

3. Autofokus Super Cepat dan Akurat

Salah satu fitur unggulan dari Sony Alpha A6400 adalah sistem autofokusnya yang sangat canggih. Kamera ini dilengkapi dengan 425 titik phase-detection AF dan 425 titik contrast-detection AF, yang mencakup hampir seluruh area sensor. Kecepatan autofokusnya sangat mengesankan, hanya 0,02 detik, menjadikannya salah satu kamera dengan AF tercepat di kelasnya.

Tidak hanya cepat, autofokus A6400 juga dilengkapi dengan teknologi Real-Time Eye AF dan Real-Time Tracking. Fitur ini memungkinkan kamera mendeteksi dan melacak mata subjek (baik manusia maupun hewan) dengan sangat akurat, yang sangat berguna untuk potret atau fotografi aksi. Teknologi ini bahkan dapat terus bekerja secara real-time saat subjek bergerak, memastikan fokus tetap tajam.

4. Kemampuan Video 4K yang Mengesankan

Sony Alpha A6400 bukan hanya unggul dalam fotografi, tetapi juga dalam pengambilan video. Kamera ini mampu merekam video 4K dengan oversampling 6K, yang berarti kualitas video 4K-nya sangat tajam dan detail. Selain itu, kamera ini mendukung HFR (High Frame Rate) hingga 120 fps pada resolusi Full HD, memungkinkan pengambilan video slow-motion yang halus.

Fitur penting bagi videografer adalah S-Log2, S-Log3, dan HLG (Hybrid Log-Gamma), yang memungkinkan rentang dinamis lebih luas dan fleksibilitas pengolahan warna, serta detail lebih baik pada highlight dan bayangan saat merekam video HDR.

6. Konektivitas dan Fitur Cerdas

Sony Alpha A6400 dilengkapi dengan fitur-fitur canggih yang mendukung konektivitas modern. Kamera ini memiliki built-in Wi-Fi dan Bluetooth, memungkinkan pengguna untuk mentransfer foto dan video ke smartphone atau tablet secara cepat melalui aplikasi Sony Imaging Edge. Dengan fitur ini, Anda juga bisa menggunakan smartphone sebagai remote control untuk pengambilan gambar jarak jauh.

7. Daya Tahan Baterai

Kelemahan umum kamera mirrorless adalah daya tahan baterai yang lebih rendah dibanding DSLR, namun A6400 cukup kompetitif. Satu baterai bisa digunakan untuk mengambil hingga 360 foto dengan EVF dan 410 foto dengan layar LCD, cukup andal untuk penggunaan sehari penuh.

8. Ketersediaan Lensa dan Aksesori

Sony Alpha A6400 mendukung lensa dengan mount Sony E, yang memiliki pilihan lensa yang sangat luas. Baik itu lensa prime maupun zoom, pengguna memiliki berbagai opsi untuk menyesuaikan kebutuhan pemotretan, mulai dari fotografi potret, pemandangan, hingga aksi cepat. Lini lensa Sony G dan lensa dari produsen pihak ketiga seperti Sigma dan Tamron juga kompatibel dengan A6400.

Kelebihan Sony Alpha A6400:

  • Autofokus super cepat dan akurat.
  • Kemampuan video 4K berkualitas tinggi.
  • Desain kompak dan ringan.
  • Real-Time Eye AF dan Real-Time Tracking yang sangat berguna.
  • Layar sentuh yang dapat diputar 180 derajat.
  • Daya tahan baterai cukup baik untuk kelas mirrorless.

Kekurangan Sony Alpha A6400:

  • Tidak memiliki sistem stabilisasi gambar di bodi (IBIS), sehingga untuk stabilisasi, pengguna harus mengandalkan lensa dengan stabilisasi optik (OSS) atau gimbal.
  • Tidak ada jack headphone untuk monitoring audio langsung saat merekam video.

Sony Alpha A6400 adalah kamera mirrorless yang sangat mumpuni dan serbaguna, cocok untuk berbagai kebutuhan fotografi dan videografi. Dengan autofokus yang luar biasa cepat, kemampuan video 4K yang mengesankan, serta desain yang ringkas, A6400 adalah pilihan sempurna bagi para fotografer dan videografer yang mencari kamera portabel dengan kinerja kelas profesional.

Related posts