iQOO Z7 5G hadir di Indonesia dengan konfigurasi dua kamera belakang dan satu kamera depan. Kamera utama pada bagian belakang memiliki resolusi 64MP yang dipadukan dengan sensor kedalaman (depth sensor) 2MP. Sementara itu, kamera depannya dibekali resolusi 16MP yang dapat diandalkan untuk kebutuhan swafoto. Dalam pengujian, kamera utama mampu menghasilkan gambar dengan detail yang tajam dalam kondisi pencahayaan optimal. Tekstur pada bangunan yang berada di kejauhan tampak jelas dan bagian langit terlihat seimbang tanpa over-exposure.
Warna-warna yang dihasilkan, seperti hijau pada pepohonan, terlihat alami meskipun terdapat area yang sedikit under-exposure. Fitur HDR pada perangkat ini cukup efektif, memungkinkan pengambilan gambar saat membelakangi cahaya tetap memberikan hasil optimal—tanaman di latar depan tetap terlihat jelas tanpa kehilangan detail langit. Mode Portrait juga bekerja dengan baik. Berkat sensor kedalaman 2MP, pemisahan antara subjek dan latar belakang tampak halus dan rapi, tanpa gangguan pada bagian tepi atau celah objek.
Kamera depan 16MP memberikan hasil yang cukup baik, meskipun terdapat sedikit gangguan over-exposure di bagian wajah. Namun, latar belakang tetap terjaga dengan akurasi warna yang cukup baik. Dalam kondisi minim cahaya, pengguna dapat mengaktifkan mode malam (night mode) yang membantu meningkatkan kecerahan gambar tanpa menyebabkan blooming pada sumber cahaya. Noise memang sedikit meningkat, tetapi tidak mengganggu keseluruhan kualitas gambar.
Bagi pengguna yang gemar bereksperimen, iQOO Z7 5G juga menyediakan mode Pro. Mode ini memungkinkan pengaturan manual seperti ISO, shutter speed, auto focus, dan white balance, yang sangat cocok untuk menyalurkan kreativitas fotografi, termasuk menghasilkan foto-foto menarik seperti light trail.
Baca juga: Review Honor Magic V3: Ponsel Lipat Tipis dan Pintar