WhatsApp Bisa Pakai Username Tanpa Simpan Kontak

whatsApp

Beritateknologi –  WhatsApp lagi-lagi menghadirkan inovasi baru. Selama ini, pengguna harus menyimpan nomor seseorang di kontak telepon untuk bisa memulai chat.

Namun, cara lama ini dirasa kurang praktis, terutama saat menggunakan WhatsApp di perangkat seperti Windows atau WhatsApp Web. Dengan update terbaru, WhatsApp bakal punya buku alamat internal.

Read More

Buku Alamat WhatsApp: Terpisah dari Kontak Telepon

Lewat pembaruan ini, WhatsApp akan memperkenalkan buku alamat atau address book yang berdiri sendiri dan tidak terhubung langsung dengan kontak di ponsel. Artinya, pengguna tidak perlu lagi menyimpan nomor seseorang untuk bisa memulai obrolan.

Tujuan dari perubahan ini adalah mempermudah pengalaman chatting sekaligus meningkatkan privasi pengguna.

Baca Juga: Gopay Hadirkan Gopay Games untuk Top Up Game Online

Dikutip dari Gizchina, Minggu (27/10/2024), teknologi di balik fitur baru ini disebut Identity Proof Linked Storage (IPLS), yang berfungsi menjaga keamanan kontak di dalam sistem WhatsApp.

Untuk penguna yang punya chat pribadi dan kerja, WhatsApp juga mempermudah pemisahan antara kedua jenis percakapan. Fitur baru ini akan sangat berguna buat kamu yang menggunakan beberapa akun WhatsApp di satu perangkat. 

Ganti Nomor dengan Username untuk Privasi Lebih Baik

Salah satu pembaruan paling menarik adalah peralihan dari nomor telepon ke username. Nantinya, pengguna tidak perlu lagi berbagi nomor untuk memulai chat.

Cukup pakai username, dan kamu bisa terhubung dengan orang lain secara lebih praktis dan aman. Langkah ini dianggap penting dalam meningkatkan privasi karena berbagi nomor teleppon sering kali terasa kurang nyaman atau beresiko.

Meskipun fitur ini belum siap dirilis, WhatsApp mengonfirmasi bahwa pembaruan ini akan segera hadir, meski belum ada tanggal pasti kapan akan mulai berlaku.  

Aturan Baru di Uni Eropa Melalui Digital Market Act

Perubahan dalam sistem kontak ini juga terkait dengan regulasi baru dari Uni Eropa melalui Digital Market Act. WhatsApp sebagai gatekeeper diwajibkan untuk membuka akses agar pengguna bisa berkomunikasi dengan aplikasi pesan lain tanpa meninggalkan WhatsApp.

Namun, ada beberapa kekhawatiran dari aplikasi pesaing seperti Signal. Mereka merasa bahwa integrasi ini bisa menimbulkan celah keamanan dan meningkatkan risiko privasi bagi pengguna.

Signal khawatir pembukaan layanan mereka ke WhatsApp dapat memunculkan kerentanan dalam sistem. 

Related posts